• ĐỔI TÊN MIỀN VIETWRITER.PRO SANG vietwriter.co TỪ NGÀY 18/11

New NOVEL SUAMIKU TERNYATA SEORANG PRESDIR (1 Viewer)

  • Bab 943

Bab 943 Miguel Tidak Mati Dan Kamu Akhirnya Hanya Menjadi Mentri


Dihadapan seluruh kamera, Gregorio kembali berkata:”aku ingin berterima kasih kepada seluruh rakyat yang tidak menyerah dan meninggalkan negara ini pada saat negara ini mengalami kesusahan. Karena adanya kalian, negara ini baru bisa menjadi lebih kuat.”


Gregorio membungkukkan badannya memberikan hormat kepada rakyat dilapangandan kepada rakyat yang sedang duduk dihadapan televisi??..jika kamu ingin memainkan sebuah permainan maka kamu harus memainkannya dengan baik.


Dia memberi penghormatan, rakyatnya tentu saja kembali memberikan penghormatan kepadanya, pada waktu ini waktu juga sudah berlalu beberapa lama.


Pada saat ini, terdapat seseorang yang datang dengan terburu-buru, memberikan sebuah laporan keatas tangan Gregorio:”tuan , ini merupakan tiket pilihan rakyat yang mendukung Donny menjadi presiden selanjutnya.”


Gregorio melihat angka tersebut, pada saat melihat angka yang terurai disana, dia menganggukkan kepalanya merasa puas, melihat kearah Donny:”Donny, bukan hanya rakyat yang berada dilapangan yang mengharapkan dirimu menjadi presiden selanjutnya, tetapi rakyat diluar sana juga memberimu dukungan untuk menjadi presiden selanjutnya, orang yang mendukungmu mencapai 80%. Harapan rakyat terhadapmu sangatlah tinggi, apakah kamu masih ingin menhindarinya?”


Donny menunjukkan ekspresi merasa kesulitan, menggengam tangannya, berkata dengan lambat:”paman, bukannya kau tidak bersedia, tetapi aku??.”


Perwakilan rakyat dibawah panggung berbicara, terdapat beberapa orang yang berteriak bersamaan:”tuan Donny, sudah tugas anda menjadi presiden, andajangan lagi menolaknya.”


Permainan ini sudah mereka persiapkan sebelumnya, segerombolan orang memberi semangat, maka beberapa orang lainnya secara alami akan menanggapi jika terpilihnya Donny menjadi presiden selanjutnya merupakan hal yang disetujui oleh semua rakyat.


Terlebih lagi baru saja Gregorio sudah mengatakan, jika pepatah mengatakan tidak boleh satu hari tanpa memiliki pemimpin, Miguel sudah meninggal, maka mereka harus dengan cepat memilih presiden yang baru.


Terjadi masalah dengan Miguel, Donny sebagai anggota keluarga Ferguso memiliki hal yang paling pantas sebagai penerus tahta presiden selanjutnya.


Pada saat ini mendorong Donny keluar, merupakan waktu terbaik, tidak peduli antara Gregorio maupun Ashanty, ataupun Donny sendiri tidak akan bersedia untuk melewati kesempatan ini.


Rakyat bersamaan berkata:”tuan Donny, andalah presiden baru kami, mohon anda menerimanya dan tidak menolaknya lagi.”


Suara rakyat berteriak, menggemparkan bumi.


Pada saat suara mereka menggetarkan langit, Gregorio berkata dengan ringan disebelah telinga Donny:”Donny, sekarang sudah tidak ada orang yang bisa menghalangimu untuk duduk diposisi ini. Kamu berjuanglah, masa depan langit dan bumi ini adalah milikmu.”


Donny tersenyum:”paman, anda tenangnlah, langit dan bumi adalah milikmu juga.”


Perkataan yang dikatakan oleh Donny, membuat Gregorio merasa puas, tetapi tetap tidak bisa diprediksi:”ai, jika anakku memiliki setengah sikap berbaktimu maka akan sangat baik.”


Memikirkan putranya, Gregorio sedikit banyak merasa sakit dan merasa sangat disayangkan.


Terutama dirinya yang sudah berumur, ketiga anaknya sudah meninggalkan dunia, tetapi jika dibandingkan dengan kehilangan anaknya, dia lebih takut kehilangan kekuasaan.


Mengakitbatkan, diantara kekuasaan dan keluarga, hati kecil Gregorio lebih memilih kekuasaan, dan dengan sendirinya melepaskan keluarganya.


Dia kembali berkata:”tunggu hingga kamu sudah duduk diposisi ini, pada saat itu apa yang kamu inginkan, jangankan gadis kecil dari keluarga Tanjaya itu, jika kamu menginginkan serratus bahkan seribu gadis yang seperti gadis kecil itu, bagaimana mungkin lagi kamu akan mengalami kesulitan?”


“Gadis kecil keluarga Tanjaya? Paman, apakah anda berfikir jika aku menginginkan gadis dari keluarga Tanjaya itu?” Donny tertawa ringan, Gregorio benar-benar mengira jika dia menyukai gadis keluarga Tanjaya itu.


Didalam hatinya, kekuasan jauh lebih penting dibandingkan apapun, Oriella gadis kecil itu apakah bisa terhitung?


Donny memang mengakui, jika gadis kecil keluarga Tanjaya itu sangatlah menarik, bentuk tubuhnya sangatlah baik, wajahnya juga sangatlah cantik, semua yang harus ada pada seorang wanita cantik dia semua mempunyainya, bahkan jauh melebihinya.


Tetapi hanya karena dia hebat dan cantik, lalu dia menyukainya?


Atau mungkin, dia menyukainya, tetapi dia menyukainya bukan karena dia hebat dan cantik, tetapi hanya karena dia merupakan perempuan yang Miguel sukai.


Hanya dengan barang yang dimiliki oleh Miguel, dia pun pasti akan menginginkannya, dan ingin merebutnya, seperti pada saat itu ibu Miguel merebut apa yang seharusnya menjadi hak ibunya pada saat itu.


Atau mungkin, dia menginginkan gadis kecil ini, karena latar belakangnya yang memiliki dukungan dari perusahaan Aces, memiliki Carlson yang sangat hebat di dunia bisnis.


Pada saat dia sudah menjadi seorang presiden, jika dia bisa mendapatkan gadis itu, bisa mendapatkan dukungan dari perusahaan Aces, dia tidak usah lagi memikirkan bagaimana caranya membuat negara A menjadi semakin maju.


Penonton masih saja berteriak, para penonton yang berada dihadapan televise juga ikut berteriak, pada saat ini seluruh rakyat sedang menunggu berharap, berharap Donny menganggukkan kepalanya menerima.


Pada akhirnya, Donny menggerak-gerakkan tangannya menyuruh semua orang untuk tenang, pada saat suasana dilapangan sudah menjadi lebih tenang, Donny memulai membuka suara:”karena kalian semua begitu percaya kepadaku, maka aku tidak memiliki alasan apapun lagi untuk menolak, hanya dengan rakyat membutuhkan aku, maka mulai dari hari ini aku akan berusaha sekuat tenaga memberikan pelayanan terbaik untuk rakyat.”


Ashanty yang berdiri disisi Gregorio dalam diam memperhatikan Donny, sudut bibirnya perlahan membentuk sebuah lengkungan, tersenyum dengan ringan.


Dia sudah menunggu 30 tahun, semua kerja kerasnya, akhirnya hari ini semuanya sudah terbayarkan, dia bisa menghembuskan nafasnya dengan baik.


Wanita yang sudah meninggal serta anaknya yang sudah meninggal tidak akan lagi bisa mengahalangi jalan dirinya dan anaknya.


aa??


memikirkan wanita yang sudah meninggal itu, hati kecil Ashanty merasa sangat panas, pada saat wanita itu masuk kedalam pintu keluarga Ferguso, menatap rendah dirinya.


Tetapi sekarang?


Sekarang, tulang wanita itu pasti sudah hancur, tetapi dia masih saja hidup, melihat dengan baik anaknya naik kepuncak kekuasaan tertinggi.


“Anakku??.”


Ashanty dalam diam memanggil nama tersebut, seorang anak yang pada saat dilahirkan sudah diserahkan untuk dibesarkan oleh orang lain, merupakan anak yang sudah selama 20 tahun tidak pernah bermanja-manja di dalam pelukannya.


Pada saat itu, wanita itu merebut segala yang seharusnya menjadi miliknya, bagaimana bisa dia hidup tanpa nama dan kekuasaan selama 30 tahun.


Bukan hanya tidak memiliki nama dan kekuasaan, bahkan dia dipisahkan dengan darah dagingnya, dahulu pada saat bertemu Donny bahkan tidak mengetahui jika dia adalah ibu kandungnya.


Akhirnya, dia tidak perlu menunggu lagi, akhirnya dia bisa mengakui anaknya sendiri, akhirnya bisa membuat anaknya memanggil dia secara terang-terangan sebagai ibunya.


“Siapa yang memberimu keberanian untuk menyebarkan desas-desus dimana-mana untuk mengelabui hati orang-orang?”


Tiba-tiba terdengar suara seseorang yang sangat dikenalnya, Ashanty yang berada dialam mimpi ditarik secara paksa menghadapi kenyataan.


Dia melihat kebelakang, didalam matanya bisa terlihat Miguel yang berjalan mendekat dengan penuh pesona.


“Miguel?”


Para rakyat dilapangan menyebutkan tiga kata ini, melebarkan besar-besar kedua mata mereka, melihat orang yang berjalan kearah mereka.


Apakah dia benar-benar adalah Miguel?


Bagaimana bisa dia masih hidup?


Sebenarnya bagaimana bisa terjadi hal seperti ini?


Wajah semua orang penuh dengan wajah kebingungan.
 
Advertisement

Bình luận facebook

Users who are viewing this thread

Back
Top Bottom